Potret Seorang Ibu
Anakku....Dihari dimana kau menyadari bahwa aku telah tua, Bersabarlah & cobalah mengerti aku .....
Jika aku makan berceceran, Jika aku tidak dapat memakai pakaianku sendiri,
Bersabarlah....Ingatlah waktu yang aku luangkan untuk mengajarkan hal-hal tersebut padamu.....
Jika ketika aku berbicara kepadamu mengulang-ulang pembicaraan yang sama berkali-kali, jangan hentikan aku .....Dengarlah aku........Ketika kecil dulu aku harus membacakan cerita yang sama untukmu berkali-kali sampai engkau tertidur.
Jika suatu ketika aku tidak mau mandi, jangan permalukan aku & jangan membentakku..... Ingatlah ketika aku harus membujukmu dengan beribu alasan yang aku buat agar engkau mau mandi.
Ketika engkau melihat aku tidak memahami teknologi baru.... Berikan aku waktu untuk belajar dan jangan memandangku dengan senyum mencibir, aku telah mengajarimu banyak hal, memilih makanan yang baik, berpakaian yang baik, menghadapi hidup jika suatu saat aku lupa atau kehilangan alur percakapan kita, Berikan aku waktu untuk
mengingatnya dan jika aku gagal jangan marah karena yang terpenting adalah bukan percakapanku....,Namun keberadaanku bersamamu & keberadaanmu untuk mendengarkanku.
Jika suatu saat aku tidak mau makan, jangan paksa aku ...aku tahu betul kapan aku membutuhkannya
Ketika kakiku yang lelah membuatku tidak dapat lagi berjalan, bantu aku seperti aku membantumu memulai langkah-langkah pertamamu.
Ketika suatu hari aku mengatakan kepadamu bahwa aku tidak ingin hidup lama lagi...Jangan marah .... suatu hari engkau akan mengerti ....cobalah mengerti
Aku tidak saja menikmati hidup ini , tapi aku juga bisa bertahan
Suatu hari engkau akan mengerti bahwa meskipun aku banyak melakukan kesalahan, aku selalu menginginkan yang terbaik untukmu, dan aku telah mencoba menyiapkan jalan untukmu. Engkau tidak boleh bersedih, marah atau tidak berdaya melihat aku didekatmu , engkau harus berada disisiku mencoba mengerti aku dan membantuku seperti yang telah aku lakukan ketika engkau mulai tumbuh sampai engkau dewasa..
Bantu aku berjalan .....
Bantu aku menutup usiaku dengan cinta dan kesabaran
Aku akan membalasmu dengan cinta yang besar yang selalu aku miliki untukmu
Aku sangat menyayangimu anakku .....
~****~
aku menangis ketika mengingatmu, Ibu.
Aku sayang Ibuku
Selalu dan Selamanya
